Postingan

Menampilkan postingan dari 2018

HILANGNYA SOSOK IDOLA

Seorang tokoh, figur, ataupun idola adalah sesuatu yang sangat mempengaruhi hidup seseorang, terkhusus bagi anak kecil yang masih belum mampu membedakan antara tokoh imajinasi dan tokoh nyata , berbeda dengan remaja yang sudah mulai bisa membedakan antara fiksi dan non fiksi, oleh sebabitu kebanyakan remaja mulai mencari jati dirinya, siapakah dirinya akan mendapati bahwa apakah idolanya dimasa kecil hanya dongeng belaka atau nyata benar adanya, jika kesimpulannya berujung pada pernyataan bahwa semua ini hanyalah kebohongan imajinasi maka idola dunia nyata yang ia cari, dan sebaliknya bagi mereka yang mendapati bahwa idola mereka dimasa dulu adalah nyata maka ia akan terus memegangnya dan membekas pada tingkah lakunya. Anak anak hanyalah seperti kertas putih yang polos, orang orang terdekatnyalah yang mewarnainya. Dan anak anak masa kini sangatlah hangat dengan para tokoh penghias kaca televisi, diputar tiap petang dan pagi bak sarapan yang selalu dijejalkan kemulut kecilnya itu, se...

NASEHAT SEORANG MEMIMPI

“bercita cita tinggi, muai dari yang kecil, dan begin now Oke sedikit cerita tentang salah seorang yang cukup dikeneal dikalangan aktivis dakwahdinegeri kita ini, da’i yang cukup populer dimedia media elektronik, tv dakwah atau youtube... tapi saya disini tak akan bahas soalpopularitas beliau hafidhahullah tapi bagaimana bisa beliau memutar haluan sejarah hidupnya180 derajat dari bidang science kepada bidang yang biasanya dipenuhi para jebolan pesantren Beliauadalah contoh nyata dari sekian banyak orang ambisius dalam merealisasikan apa yang disita citskan, mungkin sebagai pembuktian apa yang pepatah arab bilang (idza shodaqol 'azmu wadhhokhas sabil) dan tentu saja ada yang lebih besar dari itu yaitu kalam ilahi yang semestinya menjadi motivasi atau kata kata mutiara kita sebelum kata yang disusun oleh siapapun. Yaitu kalam robbuna azza wa jalla ((faquli’maluu fasayarallahu a;maalakum)) dan ayat ayat semisaalnya Well, suatu hari ketika saya ada kesempatan untuk pulang dari s...

AZ ZUHRI?

Biasa, ga ada yang istimewa, banyak orang yang namanya gitu. Tapi tidak bagi orang ini, karna itu adalah nama idolanya dan setiap fans pasti akan berusaha sekuat ototnya dan segigih tarikan urat uratnya agar bisa seperti tokoh yang diidolakan. Namanya ibnu syihab az zuhri, seorang tabiin yg tidak banyak diketahui orang orang awam, tapi bagi orang yang belajar ilmu mustholah hadist maka nama ini surah ramah keluar masuk telinganya. sebenarnya tak ada yang menjadikannya berbeda dengan para tabiin yang lain dan tidak ada yang menjadikannya menempati sebuah ruang khusus dari ruang ruang orang orang yang berpengaruh dalam hatinya hanya saja satu hal yang telah diberi stabilo orange serta digaris bawahi dan diberi note, adalah "Berani berbeda" Loh kok kaya komik si juki aja yah? Berani berbeda disini bukan melakukan hal bodoh agar tenar, apalagi upload foto ditempat tempat ternama agar banyak like, tapi berani berbeda dalam kebaikan tepatnya, emangnya apa yang dilakukan az zuhri...

MENAPAKI SEBAB

“kalian akan menaklukan romawi” seru rosulullah sebagai bisyarah kepada para sahabatnya, kalimat ini sangat aneh dan seperti hayalan pasalnya keadaan pada saat itu sangatlah memilukan para sahabat dan seluruh pemduduk madinah sedang dirundung ketakutan yang sangat di tengah penggalian parit rasa lelah takut akan serangan pasukan ahzab menjadi sat, diperpuruk lagi kondisi mereka yang sedang terbakar sengatan matahari dimusim kemarau dan paceklik sehingga tak tersisa sedikitpun jatah makanan walau hanya untuk sekedar menyenangkan perut dari rasa lapar yang amat sangat. Rosul shalallahu’alaihi wasalm berkata seperti ini bukan tanpa alasan bahkan ini sangat beralasan, dan beginilah cara rosul memimpin sekaligus member semangat disaat saat kenting, ya mengalahkan salah satu dari 2 emperium terbesar dimuka bumi pada saat itu, lantas saja orang orang yang lemah imannya dan orang orang munafik menertawai perkataan rosul shalallahu’alaihiwasalam karna untuk selamat dari tekanan pasukan ahzab...

AR RAHMAN

Gambar
Dialah sang Rahman, yang maha mengasihi, itulah kenapa agama ini dinamakan agama kasih sayang , dan itulah kenapa Allah menciptakan adam tidak sendirian, melainkan bersama hawa sebagai teman, dan ingat bahwa Allah menciptakannya bukan dari tulang kepalanya, untuk mengungguli dan memerintah diatas laki laki, bukan juga diciptakan dari tulang kaki laki laki, untuk biasa dihinakan, akan tetapi Allah ciptakan hawa dari tulang rusuk nabi adam, untuk dilindungi dan dibimbing dengan penuh kelembutan, dan ini menunjukan bahwa derajat serta hak dan kewajiban yang sama dengan laki laki. Dalam agama yang sempurna ini kasih sayang tidaklah terbatas pada garis ini saja, bahkan jauh kepada seluruh Ar Rahman ciptakan maka disitulah kita harus mengasihinya, kepada sesame manusia, apalagi sesame muslim, juga kepada makhluk Allah yang tidak berakal seperti hewan, dan tumbuhan harus tetap mendapat kasih sayang dari kita. Kasih sayang antara orang tua kepada anak anaknya , suami kpd istrinya, induk ayam ...

DARI SINI KITA MULAI DAN BERUBAH!!!

Gambar
Suhu dingin seakan akan dieropa sana, udara nan segar tak akan jemu tuk menghirupnya, berhias kabut yang terkadang datang dan pergi, menyingkap tabir pamerkan pemandangan surgawi, masyaAllah ini adalah ciptaan yang Maha kuasa, sebuah pemandangan yang menyihir mata sehingga tak ingin lekas lekas beranjak dariny, laksana wallpaper dalam balutan smartphone canggih masa kini yang dapat berganti sekehendak yang memiliki, disetiap kali kabut menutupiselalu terngiang dalam hati pemandangan apa lagi yang akan engkau pertunjukan? Diwaktu pagi dan petang hari aku terus menanti dengan dzikir yang membasahi, duduk diantara keindahan ini dibawah lindungan saung bambu yang berjejer diantara tanah terasering menghadap layar keindahan alam ini. Kaki gunung yang mengakar kebumi, kuat perkasa menjulang menembus awan awan yang terbakar mentari bak tomak penahan langit menambah keindahan senja hari, disinilah dibawah langit yang mulai memudarkan sinar birunya, menyongsong malam melahap cahaya siang tan...